Bhabinkamtibmas Polsek Sukaratu Monitoring Penyaluran CBP di Desa Sinagar

Sukaratu, Kamis, 12 Desember 2024 – Bhabinkamtibmas Desa Sinagar, Kecamatan Sukaratu, Kabupaten Tasikmalaya, melaksanakan pengamanan dan monitoring kegiatan penyaluran Cadangan Bantuan Pangan (CBP) kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Penyaluran berlangsung di GOR Desa Sinagar mulai pukul 08.00 WIB hingga selesai, dengan tujuan memastikan kelancaran dan ketertiban distribusi bantuan.

Kegiatan ini dilaksanakan dengan pendampingan dari TKSK Sdr. Deden Sofwan Khodari serta Agen PT Pos Sukaratu, yang bertanggung jawab dalam mendistribusikan bantuan kepada 659 KPM. Setiap penerima manfaat mendapatkan 10 kg beras.

Baca juga: Kapolda Kalteng Jalin Silaturahmi Dengan Insan Pers

Hasil monitoring:

1. Penyaluran CBP dilakukan secara bertahap per kedusunan untuk menghindari kerumunan dan menjaga kelancaran proses.

Baca juga: Selundopkan Sabu Ketahanan Polresta Palangka Raya Tiga Orang Diproses Hukum

2. Penyaluran dijadwalkan selama dua hari, yakni tanggal 12 dan 13 Desember 2024.

3. Beras cadangan pangan telah tiba di Desa Sinagar sesuai jadwal dan alokasi yang ditetapkan.

Baca juga: Kunjungi Polres Gumas, Kapolda Kalteng Beri Arahan dan Piagam Ke Tokoh Masyarakat

Personel yang bertugas:

Bripka Asep M (Bhabinkamtibmas Desa Sinagar)

Baca juga: Ciptakan Rasa Aman Umat Kristiani Rayakan Natal, Karo SDM Polda Jabar Kombes Pol. Solichin Kunjungi Wilayah Hukum Polres Ciamis

Kapolsek Sukaratu, IPTU H.M. Iqsan, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata Polri dalam memberikan rasa aman dan memastikan program pemerintah berjalan dengan lancar. "Melalui kehadiran Bhabinkamtibmas, kami berharap distribusi bantuan dapat berjalan tertib dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, " ungkapnya.

Diharapkan, penyaluran CBP ini dapat membantu meringankan beban ekonomi masyarakat sekaligus meningkatkan hubungan kemitraan antara Polri, pemerintah, dan masyarakat di wilayah hukum Polsek Sukaratu.

Baca juga: Musnahkan 1,9 Kg Sabu, Dalam Sebulan Polda Kalteng Ungkap 17 Kasus